Soal pilihan ganda dalam berbagai jenis ujian untuk siswa dari sekolah dasar hingga pendidikan tinggi menjadi perbincangan. Hal tersebut terjadi saat salah satu artis cantik serba bisa yang terkenal cerdas, Maudy Ayunda menyebutnya dalam salah satu konten.
Ketika ditanya tentang apa yang akan dilakukannya jika suatu saat terpilih menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Maudy Ayunda mengungkapkan, akan menghapus soal pilihan ganda.
Jawaban spontan dari pertanyaan yang sebelumnya dinilai biasa saja sempat viral akhir September 2023 lalu, Maudy Ayunda sendiri tidak menyangkanya.
Beberapa media mengangkat berita soal penghapusan soal pilihan ganda. Kritikan mengalir deras kepada Maudy yang kini memang lebih banyak terjun di dunia pendidikan.
Setelah beberapa pekan, Maudy Ayunda yang kini sudah menikah dengan Jesse Choi akhirnya memberikan klarifikasi. Dia pun bercerita hanya menjawab dengan pertanyaan spontan Jessica yang sedang membuat konten untuk media sosial pribadinya.
Menurut Maudy, dia tidak pernah menyatakan akan menghapus soal pilihan ganda. Dia hanya ingin memperbanyak soal terbuka.
“Aku sebenarnya nggak pernah bilang soal menghapus pilihan ganda, aku lagi bilang asesmen bisa kita perbaiki dengan dibuat lebih banyak lagi soal critical thingking, salah satunya soal open end question itu,” ucap Maudy Ayunda dikutip dari kanal YouTube Curhat Bang Deni Sumargo, 17 Oktober 2023.
Dari pernyataannya, Maudy menjelaskan pemikirannya. Dengan lebih memperbanyak soal ujian terbuka akan mendorong siswa Indonesia lebih berpikir kritis. Mereka berusaha mencari jawaban yang berbeda meski tetap sesuai kaidah.
Dia pun tidak masalah dengan banyak kritikan yang ditujukan kepada dirinya setelah pemberitaan viral. Meski tidak yakin klik bait dalam judul berita, Maudy memahami, tidak semua orang setuju dengan apa yang dia kemukakan.
Soal pilihan ganda memang sudah digunakan dalam soal ujian dalam pendidikan di Indonesia selama puluhan tahun. Meski berganti pemimpin di Kementerikan Pendidikan dan Kebudayaan, bagian ini tidak pernah dihapuskan.
Yang membedakannya adalah banyaknya atau berapa bagian dari keseluruhan soal. Dalam beberapa tahun terakhir, materi dengan beberapa jawaban tertutup mendominasi. Apalagi dalam Ujian Nasional (UN) yang pada tahun 2020 sudah dihapuskan, tidak ada soal esai di semua jenjang pendidikan.
Pemilihan jenis soal sebagai bahan evaluasi tertulis sendiri bukan sembarangan. Banyak tokoh pendidikan yang ikut memberikan keputusan dan berdasarkan kajian panjang.
Soal pilihan ganda mempunyai kelebihan, antara lain sebagai berikut.
- Lingkup materi menjadi lebih luas dan dapat mewakili semua materi yang diajarkan.
- Tingkat validitas isi relatif tinggi. Pembuat soal obyektif ini juga harus mengikuti aturan.
- Proses pengkoreksian lebih cepat dan obyektif. Guru atau lainnya hanya kebetulan tinggal jawaban pasti. Sementars soal essay penjelasannya sangat terbuka. Penilaian tergantung wawasan pengkoreksi.
- Peserta ujian tidak dapat mengemukakan hal-hal yang tidak ditanyakan dan jawaban lebih terarah. Ini berkaitan dengan waktu pengkoreksian dan pengerjaannya.
- Dapat dilakukan untuk tes bersama dengan jumlah peserta yang sangat banyak dan wilayah yang luas, seperti ujian masuk perguruan tinggi.
Sementara itu, kekurangan soal pilihan ganda kebalikan dari kelebihan di atas, yaitu:
- Tidak daya nalar dan kritis peserta tes.
- Peserta ujian dapat menebak jawaban ujian. Beberapa metode di antaranya dengan menghitung jumlah kancing baju.
- Siswa lebih mudah saling menyontek karena semua jawaban pasti sama dan menyampaikannya kepada teman lebih mudah.
- Penyusunan soal dan mengembangkannya relatif lebih lama. Pada soal Matematika misalnya, pembuat soal harus mencari semua kemungkinan jawaban yang benar dan salah.
- Membutuhkan waktu lebih lama dalam mengkoreksi.
- Peserta ujian harus lebih lama dalam mengerjakan karena harus membaca dan mempertimbangkan semua jawaban.
Bagaimana? Kamu termasuk tim Maudy Ayunda yang ingin menghapus soal pilihan ganda atau bukan? Mungkin penggabungan soal obyektif dan terbuka dapat menjadi pilihan.
Untuk terus mengikuti perkembangan dunia pendidikan di Indonesia, yuk, bergabung di Odysee Education.
Kamu bisa mendaftar sebagai guru atau pihak sekolah untuk mengakses fitur menarik seperti:
Daftarkan diri sebagai guru atau sekolah di sini!